Jelajahi Waktu dan Teknologi di Museum Angkut, Wisata Edukatif di Kota Batu
Booking Sewa Mobil Malang Penjemputan di Bandulan Malang - Jika kamu sedang mencari destinasi wisata yang memadukan edukasi, hiburan, dan fotografi kekinian, maka Museum Angkut adalah pilihan yang sangat tepat. Terletak di jantung Kota Batu, museum ini menawarkan pengalaman seru menjelajahi sejarah transportasi dari berbagai belahan dunia. Tidak hanya cocok untuk anak-anak, tempat ini juga menjadi favorit keluarga dan wisatawan dari berbagai kalangan usia.
Berbeda dari museum pada umumnya yang terkesan kaku dan formal, Museum Angkut justru dikemas dengan konsep tematik dan visual yang mengagumkan. Kamu akan merasa seperti sedang berkeliling dunia sekaligus melintasi berbagai era perkembangan alat transportasi, mulai dari zaman kuno hingga masa depan.
Lokasi Strategis dan Mudah Diakses
Museum Angkut berada di Jalan Terusan Sultan Agung, Kota Batu, hanya sekitar 30 menit dari pusat Kota Malang. Akses menuju lokasi sangat mudah karena berada di jalur wisata utama, dekat dengan tempat-tempat populer seperti Jatim Park, Batu Night Spectacular, dan Alun-alun Batu. Bagi wisatawan dari luar kota, menggunakan layanan sewa mobil seperti SewaMobilDiMalang.com bisa menjadi solusi praktis dan nyaman untuk menjangkau berbagai destinasi sekaligus.
![]() |
Museum Angkut |
Museum ini dibangun di atas lahan seluas lebih dari 3 hektar, dan terbagi menjadi beberapa zona berdasarkan tema negara dan era transportasi. Begitu masuk, pengunjung akan langsung disambut dengan berbagai replika kendaraan klasik, lengkap dengan setting lingkungan khas yang menciptakan suasana autentik.
Eksplorasi Zona Transportasi Dunia
Salah satu daya tarik utama Museum Angkut adalah pembagian zonanya yang tematik. Setiap zona dirancang dengan sangat detail, menyerupai lingkungan asli dari negara atau era yang diwakilinya. Berikut beberapa zona yang paling menarik:
![]() |
Museum Angkut |
Zona Hall Utama (Main Hall): Merupakan zona pembuka yang memamerkan berbagai jenis kendaraan klasik, mulai dari sepeda ontel tua, becak zaman dulu, hingga mobil-mobil antik produksi Amerika dan Eropa.
Zona Edukasi: Menyediakan penjelasan mendalam tentang sejarah perkembangan transportasi dari masa ke masa. Cocok untuk pelajar dan keluarga yang ingin belajar sambil bermain.
Zona Gangster Town & Broadway Street: Membawa pengunjung ke suasana Amerika tahun 1920-an dengan jalanan batu, gedung-gedung vintage, dan mobil gangster ala film Hollywood. Spot ini menjadi favorit untuk berfoto.
Zona Eropa: Menyuguhkan suasana kota-kota di benua Eropa seperti London, Paris, dan Roma lengkap dengan ikon khas seperti menara Eiffel dan trem kota tua.
Zona Sunda Kelapa & Batavia: Mengangkat sejarah pelabuhan dan transportasi maritim di masa kolonial. Di sini pengunjung bisa melihat kapal-kapal kayu besar dan lingkungan pasar tempo dulu.
Zona Hollywood: Bagi pecinta film, zona ini sangat menarik karena menampilkan mobil-mobil yang pernah digunakan dalam film terkenal seperti Batman, Fast & Furious, dan mobil James Bond.
Setiap zona tidak hanya menampilkan kendaraan, tetapi juga suasana, musik latar, dan arsitektur bangunan yang disesuaikan dengan tema. Hal ini menciptakan pengalaman visual dan atmosfer yang imersif.
Koleksi Kendaraan Lengkap dan Terawat
Museum Angkut memiliki lebih dari 300 koleksi kendaraan dari berbagai negara dan era. Dari mobil klasik seperti Rolls Royce dan Cadillac, hingga kendaraan militer seperti jeep perang dan helikopter mini. Bahkan, museum ini memiliki koleksi pesawat dan kapal yang dipajang di area terbuka.
![]() |
Museum Angkut |
Semua koleksi dijaga dengan sangat baik, bersih, dan sebagian besar masih dalam kondisi utuh. Ini membuat pengunjung tidak hanya bisa melihat bentuk fisik kendaraan, tetapi juga memahami teknologi dan sejarah di balik penggunaannya.
Bagi para pecinta otomotif, Museum Angkut adalah surga. Beberapa koleksi langka bahkan tidak mudah ditemukan di museum transportasi lain di Asia Tenggara.
Edukasi yang Dikemas Menarik
Meski mengusung konsep hiburan, Museum Angkut tetap mempertahankan nilai edukasi. Di setiap zona, tersedia informasi sejarah, perkembangan teknologi, serta cerita unik di balik kendaraan tertentu. Pengunjung juga bisa menyaksikan video dokumenter singkat yang menjelaskan konteks sosial dan politik saat kendaraan tersebut populer digunakan.
Ada pula staf edukator yang siap menjelaskan kepada pengunjung yang ingin bertanya lebih lanjut. Bagi pelajar, pengalaman ini sangat bermanfaat karena pembelajaran tidak hanya dari buku, tetapi juga dari visual langsung dan interaksi.
Museum ini juga kerap dijadikan lokasi kunjungan sekolah, study tour, hingga sesi fotografi edukatif oleh mahasiswa.
Area Food Court dan Pasar Apung
Setelah puas berkeliling, pengunjung bisa bersantai di area food court dan Pasar Apung Nusantara yang berada di dalam kompleks museum. Di sini kamu bisa menikmati aneka makanan khas Indonesia seperti bakso Malang, sate ayam, tahu campur, dan jajanan tradisional lainnya.
Pasar Apung memiliki konsep unik yaitu tempat makan di atas air dengan perahu-perahu hias dan gazebo. Tempat ini tidak hanya menjadi lokasi makan, tetapi juga spot foto yang menarik.
Ada juga toko oleh-oleh yang menjual merchandise Museum Angkut, miniatur kendaraan, hingga makanan ringan khas Batu–Malang.
Tiket Masuk dan Jam Operasional
Harga tiket masuk Museum Angkut cukup terjangkau untuk ukuran destinasi wisata modern. Tiket reguler pada hari biasa (Senin–Jumat) berkisar Rp100.000 per orang, sementara saat akhir pekan dan hari libur naik menjadi Rp120.000. Terdapat juga tiket terusan jika ingin mengunjungi museum lain dalam satu grup seperti Museum Topeng dan D'Topeng Kingdom.
Museum ini buka setiap hari dari pukul 12.00 siang hingga 20.00 malam. Disarankan datang lebih awal agar punya cukup waktu menjelajahi semua zona dan menikmati suasana menjelang senja yang romantis.
Tips Berkunjung ke Museum Angkut
Agar kunjungan kamu ke Museum Angkut lebih maksimal, simak beberapa tips berikut:
Gunakan pakaian nyaman dan alas kaki yang tidak licin, karena kamu akan banyak berjalan dari satu zona ke zona lainnya.
Datang lebih awal jika ingin berfoto di spot favorit tanpa banyak pengunjung.
Bawa kamera atau ponsel dengan memori cukup, karena ada begitu banyak spot menarik untuk diabadikan.
Gunakan jasa sewa mobil agar perjalanan lebih efisien, terutama jika kamu ingin mengunjungi beberapa tempat sekaligus dalam satu hari.
Baca informasi dan papan petunjuk di setiap zona agar pengalamanmu lebih bermakna dan tidak sekadar jalan-jalan.
Dengan semua keunikan dan kelengkapan yang ditawarkan, tidak heran jika Museum Angkut menjadi salah satu destinasi wisata paling hits di Batu–Malang. Ini bukan sekadar museum, melainkan perpaduan antara sejarah, teknologi, dan hiburan yang dikemas modern. Tak hanya meninggalkan kenangan indah, kunjungan ke sini juga akan menambah wawasanmu tentang dunia transportasi dan perkembangan peradaban.